Inilah taman mungilku yang kuubah sedikit awal Januari 2015 lalu. Kolam kura-kura diperbesar karena kura-kura kami tumbuh membesar, dan ketambahan pula 2 ekor kura-kura dari orang yang sudah tak mau memeliharanya lagi. Karena area tanam menyempit, kusebar batu-batu putih di atasnya, supaya tampak lebih luas dan terang, sekaligus menjadi area kering untuk kura-kura.
Dari batu-batu putih itulah aku mendapatkan ide untuk melukisnya dan menjadikannya alat bercerita bersama anakku. Awalnya aku memakai batu taman yang agak besar. Tapi kemudian terpikir untuk membuatnya dari kerikil yang kecil (diameter sekitar 1-2 cm), supaya mudah dan ringan dibawa ke mana saja di dalam tas tangan. Harapanku akan ada banyak orang tua yang membawanya ketika sedang bepergian bersama anak mereka dan menggunakannya sebagai alat permainan yang interaktif (dan meminimalkan penggunaan gadget pada anak-anak).
Terus terang, melukis di batu sekecil itu perlu usaha ekstra dibanding di batu yang berukuran lebih besar, pegeel :D
Tapi demi impianku agar lebih banyak anak yang terselamatkan dari kecanduan gadget, aku lakukan juga pembuatan story stones yang kecil-kecil ini.
No comments:
Post a Comment