Pages

Wednesday, June 19, 2013

Belajar Lagi secara Online dan Gratis di Coursera

Sudah sejak awal bulan Juni 2013 aku mengikuti kuliah gratis di Coursera.
Sudah beberapa lama sebetulnya aku tahu teman-temanku banyak yang mengikuti kuliah di Coursera ini, dengan macam-macam pilihan bidang studi. Berhubung kesibukan ini dan itu, dan (sepertinya ini yang paling berperan) kebetulan belum ada bidang yang bisa menggeser prioritas yang lain, aku tidak berusaha mati hidup (lebay ini sih) untuk mengambil salah satu dari jurusan-jurusan itu.
Baru ketika temanku Mieke Nurmalasari  memberi link ini , terbelalak mataku. Kenapakah? Karena ini tentang :

Introduction to Art: Concepts & Techniques 
by Anna Divinsky

Kubuka link dan mencoba jalan-jalan, dan wooow tambah kepincut!. Walau kuliah sudah berjalan hampir satu minggu sebelumnya, dengan semangat luar biasa kuusahakan mengejarnya. Ngelembur nonton videonya, sambil terkantuk-kantuk karena nontonnya bisanya tengah malam dengan tenaga yang nyaris tak bersisa. Tapi tetap semangaat! Dan sekarang sudah memasuki perkuliahan minggu keempat dari total jatah tujuh minggu.

Baru kali ini, aku, yang kini menyatakan diri sebagai seniman, belajar seni secara "sekolahan". Dari belajar tekniknya hingga sejarahnya. Perkuliahan selain diisi tugas menonton video, mambaca literatur yang diberikan, quiz juga ada tugas/assignment. 

Sebetulnya selain memang keinginan diri untuk tak henti belajar, aku juga ingin memberikan "pemandangan" untuk Donna, bahwa ada cara kuliah seru seperti ini, dan bahwa sampai setua ini pun Mamanya masih belajar dan belajar terus.
Belajar adalah proses yang kita alami selama hayat dikandung badan.

Sunday, June 2, 2013

Terlalu Capek

Yah itulah yang terjadi ketika bulan lalu Donna mengikuti in house concert di tempat sekolah pianonya, di panggung dia tiba-tiba lupa semua not lagu yang sudah lancar dan hafal dimainkannya. Dia kembali ke bangku dan menangis sejadi-jadinya.
Sudah sejak bulan April dia sibuk sekali. Mempersiapkan macam-macam kegiatan yang ingin diikutinya. Dari lomba story telling, di mana dia dapat juara 2, lalu menjadi Master of Ceremony bersama teman-temannya di @america, lalu in house concert, persiapan kompetisi piano bulan Juli, persiapan Year End Performance sekolah...Semua itu memerlukan persiapan dan latihan tersendiri dan makan waktu.
Bahkan dia sempat jatuh sakit sebelum konser tsb, panas tinggi, sampai tak bisa masuk sekolah 3 hari.

Tapi semua itu jadi ada hikmahnya. Donna bersedia mengurangi dan memilih kegiatan mana yang benar-benar tak bisa ditinggalkan. Karena, sebelumnya, kalau kutegor untuk mengurangi, yang ada adalah kemarahannya. Dia sangka aku tak menginginkan dia senang. 
Yah, blessings in disguise...


Ini waktu jadi juara 2 Story Telling Competition dengan membawakan cerita "Sangkuriang".
Ilustrasi untuk cerita "Sangkuriang" bisa dilihat di sini.